Ritmis Arumbae Manggurabe di Festival Teluk Ambon 2018 - Aseanis Writing

Siapa yang tak kenal Maluku? Salah satu propinsi yang terletak di wilayah Indonesia timur, terkenal dengan surga rempah serta pantai-pantai cantik berpasir putih. Dua dari banyak keistimewaan Maluku, menjadi nyawa dari satu event keren di pertengahan Agustus lalu.

Festival Teluk Ambon, diselenggarakan selama tiga hari. Seremoni pembukaan nan meriah pada tanggal 18 Agustus dan rangkaian acara seru lainnya. Berakhir pada 20 Agustus 2018 lalu.

Arumane Manggurabe, semangat mendayung bersama ritmisnya Tifa.

Menteri Pariwisata Ir Arief Yahya menyebutkan, tiga keistimewaan yang dimiliki Maluku dan layak menjadi destinasi wisata nasional serta internasional. Selain tercatat sejarah sebagai penghasil rempah-rempah kelas dunia, Maluku juga memiliki Nature (kekayaan pesona alam), Culture (kekayaan budaya) dan Manmade (kerajinan dan kesenian khas buatan masyarakat Maluku).

Deretan pantai cantik, misalnya Pantai Netsape yang berada di pinggir jalan besar, salah satu spot wisata terkenal Maluku.

Di bidang budaya, Arumbae Manggurebe memiliki riwayat filosofis tinggi. Menurut Pataka daerah Maluku, Arumbae merupakan simbol daerah. Wujud dari filosofis leluhur, satu perahu yang didayung oleh lima orang pelaut tangguh. Mereka mendayung bersama, menaklukkan tantangan di lautan lepas.

Di sisi kesenian dan kerajinan, tak ada yang tak pernah dendangkan lagu-lagu pop manis ciptaan Nyong Ambon. Bagaimana dengan koleksi tenun khasmu? Sudah miliki Tanimbar? Kain tenun dengan motif khas Maluku.

Asisten Deputi Bidang Pengembangan Pemasaran I Regional II Kemenpar, Ibu Sumarni, sebutkan bagaimana masyarakat Eropa berbondong-bondong datangi Maluku demi rempah-rempahnya yang berkualitas.

"Festival Teluk Ambon, melestarikan warisan kelas dunia yang dimiliki Maluku. Sekaligus menjaga tradisi dan filosofi, salah satunya melalui Arumbae Manggurebe."

Tak hanya rangkaian acara menarik, kamu yang habiskan waktu menikmati Festival Teluk Ambon juga harus mencoba kuliner lezatnya. Satu yang harus kamu coba, berbagai menu olahan sea food. Dimana?

Satu tempat yang terbaik, berada di pusat kota Ambon. Tepatnya di kawasan Amplaz atau Ambon Plaza di jalan Sam Ratulangi. Ikan-ikan laut segar, cumi, udang serta hasil laut lainnya bisa kamu pilih langsung di warung-warung penjual. Eh, warung? Wait! Jangan salah. Sebutan warung hanya untuk tempat. Rasanya? Rasa juara resto favorit!

Menu seafood lezat di Amplaz.

Kamu jadi nggak sabar dan segera memasukkan Festival Teluk Ambon di agende tripmu? Tenang. Penerbangan langsung Garuda Indonesia sudah siap mengantarmu dari Jakarta. Maskapai-maskapai lain juga tersedia, meski memang harus transit melalui kota Anging Mamiri - Makassar.

Landing manis di Bandara Internasional Pattimura Ambon, kamu bisa menggunakan taksi atau menyewa mobil. Dua pilihan transportasi yang membuatmu siap eksplorasi eksotisnya Ambon.

Seperti disampaikan Menpar Ir Arief Yahya, unsur 3A (Amenitas, Aksesibilitas dan Atraksi) yang dimiliki Maluku siap membuatmu selalu bisa nikmati Maluku. Baik di rangkaian acara keren di Festival Teluk Ambon. Bisa juga membayar kangen, nikmati cumi bakar di salah satu sudut Amplaz. 

Jangan lupa ajakin aku yaaa..